Cabup Sanusi Ingin Bangun SMK Animasi, Saat Paparkan Visi Misi di Mimbar Akademik Cakada Malang Raya

Berita, Daerah48 Dilihat

MALANG, tretan.news – Calon Bupati (Cabup) Malang nomor urut 1, HM Sanusi menyampaikan visi dan misi untuk kemajuan Kabupaten Malang lima tahun kedepan, hal itu di sampaikan saat menghadiri Mimbar Akademik Calon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Malang Raya bertajuk ‘Sinergi Pembangunan Malang Raya‘. yang digelar di Universitas Brawijaya (UB), Jumat (1/11/2024).

Sanusi menyampaikan visi misi untuk mewujudkan Malang maju, sejahtera, berdaya saing dengan semangat gotong royong berdasarkan Pancasila. Salah satunya dengan memajukan pendidikan di Kabupaten Malang.

Menurut Sanusi, dalam sektor pendidikan, ia telah berinovasi untuk mendirikan SMK Animasi. Dimana anak yang sekolah di sana bisa berpenghasilan 2 juta per bulan

“Saya inginnya sekolah di Kabupaten Malang menjadi sekolah entrepreneur. Sehingga anak sekolah sudah tidak membebani orang tua,” ujarnya.

Selain itu lanjut Sanusi, di masa kepemimpinannya sebagai Bupati, juga sudah dibangun SMA Taruna Nusantara di Desa Dempok, Pagak, Kabupaten Malang.

“SMA Taruna ini nanti yang akan mendidik kader-kader Indonesia untuk jadi perwira di Akademi Militer maupun di Kepolisian,” ungkapnya.

Tidak hanya itu, Sanusi juga mendirikan sekolah internasional King’s College London (KCL). Agar nanti warga asian atau asia yang ingin belajar ke London sudah tidak perlu jauh-jauh lagi.

“Cukup datang ke King’s College London yang berlokasi di KEK Singosari,” tuturnya.

Kemudian agar sektor pendidikan tidak terfokus hanya di Kota Malang saja, khususnya perguruan tinggi. Maka diperlukan kerjasama dengan sejumlah perguruan tinggi untuk mendirikan kampus di Kabupaten Malang.

Universitas Brawijaya (UB) mulai membangun kampus di Kepanjen. Termasuk Universitas Islam Negeri (UIN) Malang membangun kampus di Turen, Universitas Negeri Malang (UM) di Pakis dan Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) di Dau.

Perguruan tinggi ini nantinya akan mengelilingi Kabupaten Malang. Sehingga sebagian mahasiswa bisa belajar di Kabupaten Malang.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *