PAMEKASAN, tretan.news – Selama bulan Oktober ini kasus pembunuhan kembali terjadi di Kecamatan Batumarmar, Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur.
Setelah kasus penganiayaan berat dengan menggunakan senjata tajam yang terjadi di Dusun Gowa Timur, Desa Pangereman, Kecamatan Batumarmar, pada (19/10) kemarin, yang mengakibatkan korban meninggal dunia.
Kali ini, kejadian tindak penganiayaan berat yang mengakibatkan korban meninggal dunia kembali menggemparkan warga Pamekasan yaitu di Desa Blaban, Kecamatan Batumarmar, Kabupaten Pamekasan, Selasa (24/10/2023).
Dimana seorang lelaki bernama Asmoni (39), warga Dusun Lonpelle dejeh, Desa Batubintang, Kecamatan Batumarmar, Pamekasan, harus menghadap sang Khalik.
Korban tewas bersimbah darah setelah di bacok dengan sebuah celurit oleh terduga pelaku, Romli, warga Desa Blaban, Kecamatan Batumarmar, Kabupaten Pamekasan.
“Sekira pukul 18.30 WIB telah terjadi penganiayaan berat yang mengakibatkan meninggal dunia atasnama Asmoni yang diduga dilakukan oleh Romli, dengan dugaan disebabkan masalah asmara (perempuan),” terang Iptu Moh. Syaiful Bahri, dalam rilisnya kepada Reporter tretan.news, Rabu (25/10/2023)
Iptu Syaiful menambahkan, penganiayaan tersebut berawal dari saling kejar mengejar yang dilakukan oleh terduga pelaku tersebut terhadap korban di Dusun Rojing dejeh, Desa Blaban, Kecamatan Batumarmar.
Kemudian korban lari ke tanah milik ibu Pu, ditanah tersebut korban tersandung dan tidak bisa melarikan diri lagi.
“Sehingga dilakukan penganiayaan oleh terduga pelaku dengan membacok korban sehingga mengalami luka luka berat di badan korban,” paparnya.
Setelah mendapatkan informasi dari masyarakat, personil Polsek Tamberu dengan sigap langsung menuju ke TKP dan menghubungi ambulance puskesmas batumarmar.
“Kemudian korban langsung dibawa ke puskesmas batumarmar untuk dilakukan perawatan medis, namun korban dinyatakan meninggal dunia setelah berusaha dilakukan perawatan,” paparnya.
Usai pembacokan tersebut, lanjut Syaiful, untuk pelaku sudah diamankan dan Barang Bukti saat ini sudah diserahkan ke Sat Reskrim Polres Pamekasan.
