PASURUAN, Tretan.News – Aliansi Wartawan Sampang (AWAS) menggelar kegiatan refleksi yang dikemas dalam bentuk Cangkrukan Jurnalistik di Kabupaten Pasuruan, Sabtu malam hingga Minggu (20–21 September 2025).
Acara yang berlangsung hangat itu menjadi ruang diskusi terbuka bagi para jurnalis untuk memperkuat profesionalisme dan menjaga marwah pers.
“Melalui kegiatan ini, kami berharap rekan-rekan wartawan semakin memahami peran penting jurnalistik yang berlandaskan kode etik dan sesuai dengan Undang-undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers,” ujar Supyanto, Penasehat AWAS, dalam sambutannya.
Sementara itu, Ketua AWAS, Cak Jum, menekankan bahwa forum tersebut bukan hanya ajang silaturahmi, melainkan wadah untuk bertukar pikiran sekaligus mempertegas peran media.
“Pers harus menjadi penghubung utama antara pemerintah dan masyarakat. Di sinilah pentingnya ruang refleksi agar wartawan tetap kritis namun tetap konstruktif,” tegasnya.
Suasana santai dalam balutan dialog produktif menjadikan pertemuan tersebut penuh makna. Wartawan tak hanya ditempatkan sebagai penyampai informasi, namun juga mitra strategis dalam mengawal arah pembangunan di Sampang.
Mihari, Koordinator Bidang Pendidikan Masyarakat dan Kebijakan Publik AWAS, menutup acara dengan doa bersama seraya berharap semangat kolaborasi yang terjalin dapat membawa Sampang ke arah yang lebih maju.
