Sejarah.!!!! Bupati Dan Wakil Bupati Pasuruan Bersama Buruh Jalan Sehat Memperingati Mayday 2025

Penulis : Izz

PASURUAN, tretan.news – Peringatan Hari Buruh Internasional atau May Day 1 Mei di Kabupaten Pasuruan kali ini sedikit berbeda dengan tahun – tahun sebelumnya.

Jika sebelumnya buruh melakukan aksi turun jalan untuk menyuarakan hak – haknya, kali ini buruh justru berkumpul menjadi satu bersama Pemkab, dan para pengusaha.

Puncak peringatan May Day kali ini dipusatkan di Lapangan Plumbon, Kecamatan Pandaan. Puluhan ribu buruh dari beberapa serikat berkumpul.

Buruh terlihat menikmati acara yang diawali dengan jalan sehat bersama. Selanjutnya, ada hiburan musik dangdut untuk menghibur para buruh dan doorprize

Ketua APINDO Kabupaten Pasuruan Nurul Huda menyebut, pelaksanaan May Day yang terpusat, aman dan damai jadi bukti bahwa Kabupaten Pasuruan kondusif.

“Ini baru pertama kali May Day dilaksanakan jadi satu. Dan buktinya berhasil, maka ini menjadi sinyal yang baik bahwa Kabupaten Pasuruan kondusif,” katanya.

Sinyal ini harus ditangkap para calon investor untuk tidak takut melakukan investasi di Kabupaten Pasuruan sebanyak mungkin, karena Pasuruan aman, dan damai.

“Tidak seperti stigma yang dibayangkan banyak orang bahwa Pasuruan ini buruhnya galak. Hari ini jadi bukti kalau buruh, pengusaha dan pemerintah jadi satu,” urainya.

Menurutnya, selayaknya hari jadi, hari buruh ini juga harus dirayakan dengan riang gembira dan pesta. Tidak ada demo, tidak ada peringatan yang berlebihan.

“Para investor, silahkan datang ke Pasuruan, investasi sebanyak mungkin, saya sebagai Ketua APINDO Pasuruan tetap aman dan kondusif,” jelasnya.

Dia juga berharap, hubungan baik antara pengusaha, buruh dan pemerintah ini bisa terus terjaga dengan baik agar bisa jadi daya tawar Kabupaten Pasuruan,

“Saya yakin kalau hubungan antara buruh, pengusaha, pemerintah terjalin dengan baik, akan banyak investor datang ke Pasuruan,” paparnya.

Menurutnya, Pasuruan ini selalu jadi jujukan investasi tapi ada beberapa investor yang ragu karena kabar bahwa buruh di Pasuruan itu galak serta tidak kondusif.

“Saya sebagai pengusaha saya pastikan Pasuruan kondusif. Hari buruh ini contohnya, semuanya bersatu dan damai – damai saja tidak ada konflik,” terangnya.

Ditempat yang sama Bupati Pasuruan H.M.Rusdi Sutejo menyampaikan, hari ini hubungan buruh dan pengusaha di Pasuruan lagi harmonis – harmonisnya. Buruh tahu kondisi pengusaha dan sebaliknya.

Jadi bisa saling memahami, harapan nya bisa lebih baik. Artinya, Pemkab akan terus berkomitmen untuk mendukung kelangsungan pengusaha dan buruh.

“Kalau ada masalah itu pasti, tapi harus diselesaikan dengan cara yang baik – baik, tidak perlu demo atau sikap – sikap lainnya. Mari jaga iklim investasi baik ini,” terangnya.

Mas Rusdi, sapaan akrabnya, menambah kan jika ada investor masuk, perizinan tidak boleh ribet, tidak boleh rumit harus membantu bukan menghalangi.

“Keberhasilan daerah tidak bisa berdiri tanpa dukungan buruh, pengusaha dan pemerintah sendiri. Hubungan tripartit harus terus baik dan sinergi,” tutupnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *