Sampang, Tretan.news – Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Pangongsean bersama masyarakat mendatangi Kantor Kecamatan Torjun, kabupaten sampang, madura jawa timur, Kamis (27/6/24).
Kedatangan mereka kesana ingin menyampaikan surat penolakan terkait evaluasi Penjabat (PJ) Kepala Desa (Kades) Pangongsean camat torjun.
Setibanya disana bertokoh sambut dan ditemui langsung oleh Camat Torjun Hairil Anwar, dan Kapolsek Torjun IPTU Hery Indratulloh di ruangan camat torjun.
Dalam Surat dengan nomor 27/BPD/VI/2024 tersebut mengungkapkan penolakan dari tokoh masyarakat Desa Pangongsean, termasuk tokoh agama, dan tokoh pemuda, terhadap pergantian PJ Kades Pangongsean.
Mereka khawatir pergantian ini akan memicu huru-hara di desa, karena kinerja PJ Kades saat ini dianggap sangat baik dan kondusif. Oleh karena itu, mereka meminta PJ Bupati Sampang untuk tidak mengganti PJ Kades Pangongsean.
“Kami berkomitmen untuk menyampaikan penolakan tersebut kepada PJ Bupati Sampang, melalui camat terjun, “ ucap Ketua BPD Desa Pangongsean
Dasun, mewakili BPD Desa Pangongsean, menyatakan bahwa pihaknya menerima dan menampung aspirasi masyarakat untuk disampaikan kepada PJ Bupati Sampang melalui Camat Torjun.
Menurutnya, masyarakat menolak pergantian PJ Kades karena kinerjanya selama ini dinilai baik. Jika tetap dilakukan pergantian, warga berencana menggelar aksi protes.
Camat Torjun, Hairil Anwar, saat dikonfirmasi media, menyatakan bahwa pihaknya menerima surat aspirasi dari masyarakat Pangongsean dan akan menyampaikannya kepada PJ Bupati Sampang.
Pihak kecamatan juga berjanji akan memberikan informasi lebih lanjut kepada masyarakat jika ada perkembangan terkait koordinasi dengan pihak PJ Bupati.
