BANGKALAN, tretan.news – Seorang warga Kecamatan Arosbaya, Kabupaten Bangkalan berinisial SH menjadi korban penipuan dan penggelapan sepeda motor senilai Rp 15 juta. Pelaku berinisial MI, warga Kecamatan Tragah, Bangkalan, kini telah diamankan polisi.
Kejadian bermula pada Sabtu (16/8/2025) sekitar pukul 21.00 WIB di Simpang 3 Jalan Raya Pak Kandar, Desa Arosbaya. Korban mendapat telepon dari temannya berinisial H yang sedang berada di Lembaga Pemasyarakatan, meminta bantuan mengambil uang dari seseorang.
“Korban diminta mengambil uang dari orang yang akan ditemui di lokasi tersebut,” kata sumber kepolisian, Jumat (12/9/2025).
SH kemudian meminjam sepeda motor Honda Scoopy putih bernopol M-2116-IE milik pamannya dan berangkat bersama saksi berinisial AM menuju lokasi yang dimaksud.
Setibanya di lokasi, korban bertemu dengan MI yang mengaku sebagai teman H. Pelaku kemudian meminta meminjam sepeda motor korban dengan alasan untuk mengambil uang.
“Pelaku mengatakan butuh sepeda motor untuk mengambil uang, korban percaya dan meminjamkan motornya,” ungkap sumber yang sama.
Namun setelah pergi membawa sepeda motor tersebut, MI tidak kembali dan menghilang begitu saja. Korban yang merasa tertipu kemudian melaporkan kejadian ini ke Polsek Arosbaya.
Polisi telah mengamankan barang bukti berupa satu lembar STNK sepeda motor Honda Scoopy putih nopol M-2116-IE dan satu lembar fotokopi BPKB sepeda motor yang sama.
“Tersangka sudah diamankan dan kasus ini sedang dalam proses penyidikan lebih lanjut,” tegas pihak Polsek Arosbaya.
Akibat penipuan tersebut, korban mengalami kerugian material sebesar Rp 15 juta sesuai harga sepeda motor yang digasak pelaku.
Kasus ini menjadi pengingat bagi masyarakat untuk lebih berhati-hati terhadap modus penipuan yang mengatasnamakan teman atau kerabat, terutama yang melibatkan peminjaman kendaraan bermotor.
