Gresik, tretan.news – Pasukan GenPabumi beraksi kembali datangi KPU dengan naiki sepeda motor sesampai di depan Mapolres Gresik mematikan mesin dan berjalan menuju Kantor KPU Kab.Gresik jln.Dr.Wahidin SHD . Jumat 14/06/2024.
Sebelum berangkat Fadlullahil mengatakan, “Kita mengawali proses pengawalan pilkada di KPU kabupaten Gresik, nanti tujuannya ke KPU saja. Jadwal disesuaikan kemudian nanti kita menyampaikan aspirasi, pengawalan dengan menyongsong pilkada Kab. Gresik tahun 2024.
Karena yang kita perjuangkan kemarin independen serasa cukup tetapi persyaratan tidak sampai disitu, kita karus mengawal bersama sama terkait dengan rencana pilkada gresik tahun 2024.
Kita usahakan untuk surat yang perlu di tanda tangani oleh KPU jadi bila tidak ada tanda tangan otomatis tidak syah, jadi prosesnya harus tanda tangan dari seluruh komponen yang baru, itu adalah suatu bentuk hak jawab komitmen dalam proses kontestasi Pilkada Tahun 2024 Kab. Gresik.” Jelasnya.
Sesampainya di depan kantor KPU Wakil Bidang Advokasi Fadlullahil Masbuth. Zakiyudin Alfarisi Sekjen FKWS juga menyampaikan aspirasi GenPabumi .
Mustofa melanjutkan pembacaan tuntutan GenPabumi, “
1. Dalam melaksanakan tugas dilarang ada jual beli suara.
2. Tidak boleh ada pelanggaran yang sudah menyalahi aturan KPU sendiri.
3. Persyaratan perekrutan KPPS atau PPS atau PPK tanpa ada mahar atau akad.
4. KPU gresik siap melibatkan lembaga – lembaga lain untuk melakukan pengawasan pemilu di gresik.
5. KPU bersedia merekomendasikan terkait evaluasi peraturan atau ketetapan Yang tidak memenuhi azas keadilan bagi calon independen. atau perseorangan kedepan.
Itulah 5 tuntutan kami dari aliansi GenPabumi, bahwa KPU yang terpilih hari ini harus mau menanda tangani atau merekomendasi semua tuntutan yang kami buat.
Hidup GenPabumi Hidup, Hidup Rakyat Gresik Hidup. Perlu diketahui jajaran KPU Gresik, aksi kami tidak akan pulang kalau tidak ada kesepakatan dengan KPU Gresik. Allahu Akbar.” tegasnya.Pukul 15.19 wib.
Akhirnya pihak KPU keluar untuk menerangkan bahwa kedua Komisioner sedang di jakarta jadi tidak ada ditempat dari kemarin.
Dilanjutkan Orasi dari Ali Candi menyampaikan, “Rakyat untuk rakyat kita akan buktikan, kita tidak pulang tanpa kemenangan hari ini, saat ini KPU kita duduki wong Gresik wani.” cetus Ali candi.
Gus Farhat mengatakan, “Hari ini kita aksi kebijakan terkait pemilu pilkada Gresik, kemarin pemberitahuan sejak tanggal 03/06/2024 jangka waktu sampai pengantian komisioner, harapannya kemarin hari kamis komisioner ke Jakarta terus pulang, komisioner baru kita harus mau berkomitmen di KPU tidak melakukan hal-hal seperti yang lalu-lalu akhirnya sebagai penyelengara pemilu KPU harus bagaimana berasas Luber dan Jurdil karena pihak komisioner KPU tadi dikonfirmasi oleh petugas bahwasanya mereka masih di jakarta, masih belum pulang kita juga komitmen sebelum perjanjian itu ditanda tangani kita mencoba untuk bertahan di KPU Kab. Gresik.” pungkasnya.(Et)