SAMPANG, tretan.news – Pemuda bersama masyarakat Dusun Duko, Desa Komis, Kecamatan Kedungdung, Kabupaten Sampang, Madura, kompak melakukan betonisasi dan perbaikan jalan utama desa secara swadaya pada Senin malam (9/6/2025).
Perbaikan ini dilakukan karena kondisi jalan tersebut telah rusak parah dan bergelombang selama delapan tahun tanpa perhatian serius dari pemerintah. Padahal, jalan ini merupakan akses utama warga Dusun Duko yang sangat vital dalam mendukung aktivitas perekonomian masyarakat.
Salah satu pemuda setempat, Fauzan, mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kekecewaan masyarakat terhadap pemerintah desa yang diduga membiarkan kondisi jalan tersebut rusak selama bertahun-tahun.
“Jalan ini sudah lama rusak parah, bergelombang, dan sangat membahayakan pengguna. Karena tidak ada perhatian dari pemerintah, akhirnya kami sepakat untuk memperbaikinya secara swadaya,” ungkap Fauzan.
Ia menjelaskan, perbaikan dilakukan dengan ukuran panjang sekitar 100 meter dan lebar 2,8 meter. Meski terbatas dalam pendanaan, semangat gotong royong masyarakat sangat tinggi.
“Kegiatan ini juga sebagai bentuk dukungan moral kepada pemerintah desa agar segera memperhatikan jalan-jalan lain yang juga mulai rusak. Kami juga mengapresiasi bantuan pemerintah desa yang turut menyumbang rokok sebagai bentuk dukungan kepada para pekerja,” tambahnya.
Fauzan menegaskan, jika pemerintah desa tetap bersikap pasif, masyarakat akan terus bergerak melakukan perbaikan secara mandiri di titik-titik jalan lain yang rusak parah.
Ia juga menyampaikan pekerjaan swadaya ini dimulai dari Senin,9 Juni 2025 dan ditargetkan akan segera rampung dalam satu minggu sudah bisa dilewati.
“Saat ini jalan kami tutup sementara. Masyarakat diimbau untuk menggunakan jalur alternatif hingga proses perbaikan selesai,” tandasnya.
Sementara itu, Penjabat Kepala Desa Komis, Subhan, saat dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp, belum memberikan tanggapan. Hingga berita ini diterbitkan, pesan yang dikirim sudah centang dua, namun belum ada respons resmi