PASURUAN, tretan.news –Warga Dusun Areng-areng Selatan, Desa Sambisirah, Kecamatan Wonorejo, Kabupaten Pasuruan, digegerkan aksi sadis seorang pria terhadap bocah sekolah dasar, Sabtu (9/8/2025).
Korban, Mukhamad Haidar Musthofa (7), siswa kelas 1 SD, meninggal dunia setelah dihantam menggunakan pecuk—alat berbahan besi bergagang kayu—oleh tetangganya, Moh Afandi (30).
Peristiwa tragis itu terjadi sekitar pukul 11.00 WIB. Saat korban bermain di depan rumah bersama teman-temannya, pelaku tiba-tiba datang membawa pecuk lalu memukul kepala korban. Pukulan keras tersebut membuat korban tersungkur bersimbah darah.
Warga segera melarikan korban ke RSUD Bangil, namun nyawanya tidak tertolong.
“Benar, telah terjadi dugaan penganiayaan terhadap anak yang menyebabkan korban meninggal dunia. Pelaku sudah kami amankan di Polres Pasuruan untuk pemeriksaan lebih lanjut,” ujar Kasi Humas Polres Pasuruan, Iptu Joko Suseno.
Menurut Joko, pelaku diduga mengalami gangguan kejiwaan. “Namun hal itu masih perlu dibuktikan melalui pemeriksaan medis,” tambahnya.
Polisi mengamankan barang bukti berupa satu pecuk besi bergagang kayu dan sepasang sepatu milik pelaku. Keluarga korban menolak autopsi dan telah membuat surat pernyataan resmi.
Kasus ini kini ditangani Satreskrim Polres Pasuruan dan akan dilimpahkan sesuai prosedur hukum.