PAMEKASAN, Tretan.news – Kapolres Pamekasan, AKBP Jazuli Dani Iriawan, melalui Kasihumas, AKP Sri Sugiarto, mengonfirmasi adanya insiden teror pelemparan batu terhadap mobil yang terjadi di Jalan Raya Nyalaran, Pamekasan, pada Minggu (6/10/2024).
Kejadian tersebut menimpa Supriyadi, seorang pengemudi minibus, yang sedang dalam perjalanan pulang setelah mengantar penumpangnya sekitar pukul 03.00 WIB.
Menurut keterangan Kasihumas, saat melintas di Jalan Raya Nyalaran, Supriyadi diserang oleh seorang pengendara sepeda motor yang melemparkan batu ke arah kaca depan mobilnya, menyebabkan kaca tersebut berlubang.
“Pada saat dia melintas di jalan Raya Nyalaran, dari arah berlawanan ada pengendara sepeda motor yang melemparkan sebuah batu ke kaca depan mobilnya sampai berlubang,” terang Kasihumas, AKP Sri Sugiarto.
Kejadian ini kemudian menjadi viral di media sosial, menarik perhatian Kapolsek Pamekasan, AKP Muh. Syaiful Bahri, yang segera merespons dengan mendatangi lokasi untuk memastikan kebenaran insiden tersebut.
“Kami sebagai penanggung jawab keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah ini segera turun ke lapangan untuk melakukan tindakan kepolisian dan meningkatkan patroli guna mencegah kejadian serupa,” ungkap Kapolsek, AKP Muh. Syaiful Bahri.
Lebih lanjut, AKP Syaiful juga menyoroti minimnya penerangan lampu jalan di area tersebut, yang membuat situasi menjadi lebih berbahaya, terutama di malam hari hingga menjelang subuh.
Dalam upaya mencegah tindak kejahatan, lanjut Syaiful, pihaknya akan meningkatkan patroli rutin di wilayah tersebut. Langkah ini ditujukan untuk mengantisipasi tiga jenis kejahatan, yaitu pencurian dengan pemberatan (Curat), pencurian dengan kekerasan (Curas), dan pencurian kendaraan bermotor (Curanmor).
Selain itu, mereka akan berkolaborasi dengan tokoh masyarakat setempat untuk mengedukasi warga agar tidak melempar benda ke jalan raya, demi menjaga keamanan dan pemeliharaan.
“Tentunya kami tidak ingin ada korban maupun kerugiaan materiil akibat perbuatan tak bertanggung jawab tersebut,” kata AKP Syaiful.
“Oleh karena itulah kami akan meningkatkan patroli rutin untuk antisipasi 3C, Curat, Curas, dan Curanmor, sembari memberikan himbauan kepada masyarakat melalui tokoh masyarakat sekitar lokasi agar tidak melakukan pelemparan ataupun melempar benda apapun ke jalan raya dan juga meningkatkan kegiatan keamanan di sekitar jalan,” imbuhnya.
Kapolsek Syaiful juga mengimbau kepada para pengendara yang melintas agar selalu waspada dan berhati-hati. Ia mengajak masyarakat untuk berkolaborasi dalam memberikan informasi terkait aktivitas mencurigakan yang bisa berpotensi menyebabkan insiden serupa.
“Segera laporkan kepada petugas kepolisian atau petugas patroli jika ada pergerakan yang kiranya mencurigakan di sekitar area tersebut karena kami juga terus meningkatkan dan memasifkan giat Patroli di sekitar titik rawan agar tidak terjadi kejadian serupa,” tegasnya.
Dengan upaya yang dilakukan, pihak kepolisian berharap situasi di Pamekasan akan menjadi lebih aman dan nyaman bagi masyarakat.