GRESIK, tretan.news – Satlantas Polres Gresik terus mendalami kecelakaan maut mobil pick up boks yang menabrak lima sepeda motor dan menewaskan dua orang di Jalan Raya Morowudi, Kecamatan Cerme, Kabupaten Gresik, Senin (28/10) lalu.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Gresik Ipda Achmad Andri Aswoko mengungkapkan, penyelidikan kasus kecelakaan maut ini masih terus dilakukan.
“Saat ini masih penyelidikan, pemeriksaan saksi-saksi,” katanya, Rabu (30/10).
Ditanya terkait sopir mobil pikap boks Ronny Hadi Prabowo, 42 tahun, warga Sukoharjo, Jawa Tengah apakah ditetapkan tersangka dalam peristiwa maut tersebut, Aswoko menekankan masih memeriksa saksi-saksi.
Prabowo berpotensi dan bisa menjadi tersangka apabila terbukti ada unsur kelalaian dalam peristiwa tersebut. Dari rekaman CCTV yang ada, mobil pick up boks B-9861-DV itu tampak tiba-tiba mengambil lajur berlawanan arah hingga menabrak lima sepeda motor.
Warga sekitar Syaiful menyebut, kecelakaan berlangsung begitu cepat. Mobil melaju dari arah timur menuju barat (Morowudi ke Benjeng) sekitar pukul 13.00 WIB.
“Kayak e ngantuk, karena terlalu ke kanan dan menabrak lima sepeda motor dari arah berlawanan,” ujar Syaiful kepada awak media.
Seperti diberitakan, dua pengendara sepeda motor tewas dalam peristiwa nahas tersebut. Serta dua korban lain mengalami luka berat dan dilarikan ke RSUD Ibnu Sina.