MALANG RAYA, tretan.news – Semarak. Itulah suasana puncak peringatan HUT RI Ke-79 di lingkungan RW 16, Desa Mangliawan, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang.
Warga dari berbagai usia tumpek blek di lapangan untuk turut serta memeriahkan kegiatan.
Puncak kegiatan HUT semakin terasa istimewa karena dihadiri dan dibuka langsung oleh Kepala Desa (Kades) Mangliawan Muhammad Ja’i.
Dalam arahannya, pejabat yang baru saja menerima perpanjangan masa jabatan itu mengatakan, handaknya warga tidak alergi dengan adanya perbedaan. Sebab, perbedaan akan membuat masyarakat dinamis dan penuh warna.
’’Kalau gak ada perbedaan, kurang seru. Yang penting, perbedaan itu dalam rangka membangun dan menjadikan lingkungan semakin baik,’’ tuturnya.
’’Yang paling penting adalah tetap memupuk guyub rukun antar warga,’’ pungkasnya, yang didampingi Kasi Pemerintahan Desa Mangliawan Hariyanto.
Usai memberikan arahan, Kades Mangliawan kemudian mengibarkan bendera start, sebagai tanda memberangkatkan kegiatan jalan sehat RW 16.
Jalan sehat adalah salah satu rangkaian puncak HUT RI di RW 16. Sebelum jalan sehat, didahului dengan senam bersama warga di lapangan RW. Selanjutnya, masing-masing RT di RW 16 unjuk kebolehan. Mulai olah vocal, menari, hingga stand up komedi. Tidak hanya itu, ibu-ibu PKK juga memeriah bazaar UMKM di puncak kegiatan tersebut.
Ibu Kades Mangliawan Sri Astuti yang turut hadir, menyempatkan berkelilig arena bazaar. Sesekali bu kades berhenti dan berdialog dengan peserta. Bahkan, sebelum meninggalkan tempat, bu kades membeli dagangan beberapa peserta bazaar.
Ketua RW 16 Wahyu Setyono menjelaskan, panitia kegiatan puncak HUT RI ini dilaksanakan bergiliran. Kalau tahun sebelumnya yang menjadi panitia adalah RT 01 dan RT 04, sedang tahun ini adalah RT 07 dan RT 08. RW 16 adalah delapan RT.
Maksud dan tujuan dibuat bergiliran, adalah biar masing-masing penitia dapat melaksanakan kegiatan sesuai ide dan kreatifitas terbaiknya.
’’Alhamdulillah, dua kali kegiatan berjalan sukses,’’ terang wahyu.