Satpolairud Polres Situbondo Selamatkan Nelayan Ditengah Laut Akibat Kapal Karam

SITUBONDO, tretan.news – Satpolairud Polres Situbondo berhasil menyelamatkan 3 orang nelayan yang mengalami kapal karam dihantam ombak di Perairan Dusun Kaliasin Desa Tanjung Pecinan Kecamatan Mangaran, Sabtu (9/3/2024)

Pencarian nelayan berawal dari laporan pihak keluarga menerima kabar bahwa 3 nelayan yang berangkat melaut sekitar pukul 05.00 wib dengan menggunakan perahu kayu tanpa nama lambung yang dinakhodai saudara Busali dan pada pukul 15.30 wib Saat akan kembali pulang di perairan Kalbut Situbondo tepatnya di kordinat 07° 37′ 25” LS – 114° 0′ 51” BT, kapal yang digunakan korban dihantam ombak dari sebelah kanan sehingga menyebabkan perahu terbalik dan karam.

Setelah menerima informasi tersebut, Kasat Polairud AKP Gede Sukarmadiyasa, S.H., M.H. bersama 3 anggota Satpolairud dan masyarakat pesisir Dusun Kaliasin Desa Tanjung Pecinan Kecamatan Mangaran melakukan pencarian atau SAR dengan kondisi cuaca diperairan wilayah angin kencang dan gelombang tinggi (cuaca ekstrim).

Dalam kegiatan SAR tersebut, 3 orang nelayan berhasil diselamatkan yakni Busali (55) nahkoda, Asmojo (60) dan Sadun (50), kemudian dibawa kerumah masing-masing diberikan bantuan makanan dan minuman untuk memulihkan kesehatan korban. Sedangkan korban atas nama SADUN sempat dibawa ke Puskesmas Mangaran untuk dilakukan penanganan kesehatan karena mengalami pingsan serta muntah muntah yang dimungkinkan banyak minum air laut.

“Berkat kecepatan informasi dari masyarakat, ketiga nelayan yang kapal yang karam karena dihantam ombak berhasil diselamatkan,” terang AKP Gede Sukarmadiyasa.

Sementara itu, Kapolres Situbondo AKBP Dwi Sumrahadi Rakhmanto, S.H., S.I.K., M.H. menghimbau masyarakat pesisir pantai dan nelayan yang akan bekerja melaut, mencari ikan/memancing agar lebih berhati hati karena dapat membahayakan diri sendiri apa lagi faktor cuaca yang tidak menentu dan tentunya tetap membawa alat keselamatan dan alat komunikasi.

“Karena cuaca saat ini tidak menentu sering terjadi hujan deras disertai angin kencang dan gelombang tinggi (cuaca ekstrim), Kami mengimbau nelayan tidak memaksa melaut apabila cuaca buruk serta selalu membawa alat keselamatan,” tutur Kapolres.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *