MALANG, tretan.news – Komentator politik sekaligus akademikus, dan intelektual publik Indonesia, Rocky Gerung, menyampaikan bahwa pemilu yang benar bisa diaktifkan dengan posisi etika, lindungi Tempat pemungutan suara ( TPS) dan tangkap yang memberi serangan fajar hal tersebut yang dapat menjadi pembelajaran etika
Hal tersebut di sampaikan langsung oleh Rocky Gerung saat di konfirmasi awak media setelah acara diskusi bersama mahasiswa yang di gelar di di CW COFEE, jalan Simpang Ijen no 39, Oro Oro Dowo, Kecamatan Klojen Kota Malang, Sabtu (23/11/24)
“Tadi saya sudah ngomong ngomong sama mahasiswa, lindungi TPS, tangkap pemberi serangan fajar itu salah satu bentuk contoh pembelajaran etika” Ucap bung Rocky sapaan akrabnya.
Sementara itu, PIC forum diskusi yang bertema “Gen-Z Menolak Politik Dungu” Hengki Bayu Firmansyah mengatakan diskusi tersebut membangun mindset Gen-Z dan minelial terhadap politik, dengan tujuan memberikan edukasi agar Gen-Z bisa menyikapi perkembangan politik.
“Kita memberikan edukasi pada Gen Z atau milenial ini agar menyikapi yang namanya politik itu bagaimana, kita bersama tim yang kebetulan pembicaranya Rocky Gerung berusaha mengedukasi bagaimana Gen Z dan milenial ini memiliki akal yang Sehat dan waras untuk menyikapi dinamika politik mulai Pilpres sampai pilkada” Katanya.
Menurut Bayu, kehadiran Rocky Gerung, hanya ingin menyumbangkan pemikiran dan mengedukasi kepada gen Z dan milenial agar paham dengan dinamika politik.
“Sebagai pengamat politik sekaligus aktifis beliau merasa perlu menyumbangkan apa yang ada dalam pikirannya, sekiranya itu saja,” Pungkasnya
