GRESIK, tretan.news – Dalam persiapan menghadapi lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, timnas Indonesia di bawah asuhan pelatih Shin Tae-yong telah mengumumkan skuad terbarunya.
Di antara 27 nama yang terpanggil, dua pemain yang mencuri perhatian adalah Dimas Drajad dari Persib Bandung dan Malik Risaldi dari Persebaya Surabaya. Keduanya merupakan talenta muda asal Gresik yang kini mendapat kesempatan untuk unjuk gigi di level internasional.
Timnas Indonesia akan menghadapi jadwal yang cukup menantang pada bulan Oktober 2024 mendatang. Skuad Garuda dijadwalkan melakoni dua pertandingan tandang dalam lanjutan Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Pertandingan pertama akan berlangsung pada 10 Oktober 2024 melawan Bahrain, diikuti dengan pertandingan melawan China pada 15 Oktober 2024.
Dimas Drajad, yang kini memperkuat lini serang Persib Bandung, mengungkapkan kegembiraannya atas terpanggilnya kembali Malik Risaldi ke dalam skuad timnas.
“Ya pastinya senang, apalagi Malik Risaldi sama-sama dari Gresik, teman saya dari kecil juga. Senang bisa bergabung lagi ke timnas,” ujar Dimas dengan antusias.
Ia juga menambahkan harapannya, “Semoga Malik bisa memberi yang terbaik untuk timnas senior.” Tambahnya.
Kehadiran dua pemain ini dalam skuad timnas Indonesia bukan hanya sekadar reuni dua sahabat, tetapi juga pertemuan kembali dua talenta yang pernah bersinar bersama.
Dimas Drajad dan Malik Risaldi merupakan alumni Akademi WCP pada periode 2010-2013, sebuah akademi sepak bola yang telah melahirkan banyak pemain berbakat untuk persepakbolaan Indonesia.
Perjalanan karier kedua pemain ini cukup menarik untuk disimak. Dimas Drajad, yang kini berusia 27 tahun, memulai kariernya di Gresik United sebelum akhirnya hijrah ke PS TNI (yang kemudian berganti nama menjadi Persikabo 1973).
Musim ini, ia memutuskan untuk bergabung dengan Persib Bandung sebagai rekrutan baru, menandai babak baru dalam kariernya.
Sementara itu, Malik Risaldi juga memiliki jejak karier yang tidak kalah menarik. Setelah meninggalkan Gresik United, ia telah memperkuat beberapa klub ternama seperti Persela Lamongan dan Madura United.
Kini, Malik menjadi salah satu andalan di lini serang Persebaya Surabaya, klub besar asal Jawa Timur.
Kehadiran kedua pemain ini dalam skuad timnas Indonesia tidak hanya menunjukkan kualitas individu mereka, tetapi juga menjadi bukti nyata bahwa talenta-talenta lokal dari berbagai daerah di Indonesia, termasuk Gresik, mampu bersaing di level tertinggi.
Hal ini juga menjadi motivasi bagi pemain muda lainnya bahwa dengan kerja keras dan dedikasi, mereka juga bisa mencapai impian untuk membela timnas.
Shin Tae-yong, sebagai pelatih kepala, tentunya memiliki alasan kuat untuk memanggil kedua pemain ini. Pengalaman mereka di liga domestik, ditambah dengan chemistry yang sudah terbangun sejak usia muda, diharapkan bisa menjadi nilai plus bagi timnas Indonesia dalam menghadapi lawan-lawan tangguh di kualifikasi Piala Dunia.
Dengan jadwal pertandingan yang cukup berat, menghadapi Bahrain dan China dalam laga tandang, kehadiran Dimas Drajad dan Malik Risaldi diharapkan bisa memberikan dimensi baru dalam permainan timnas Indonesia. Para penggemar sepak bola tanah air tentunya menantikan aksi kedua pemain ini di lapangan hijau, membela Merah Putih dalam perjalanan menuju Piala Dunia 2026.
