Retrospeksi Jatim 2025: Jawa Timur dalam Bingkai ANTARA

SURABAYA, tretan.news – Derap peristiwa Jawa Timur sepanjang 2025 kembali dihadirkan melalui lensa kamera. Di ruang pamer Kantor LKBN ANTARA Biro Jawa Timur, potongan-potongan sejarah itu disusun ulang dalam sebuah pameran foto jurnalistik bertajuk “Retrospeksi Jatim 2025”, yang digelar Selasa (16/12/2025).

Pameran ini tidak sekadar menampilkan foto, melainkan menghadirkan refleksi perjalanan Jawa Timur selama satu tahun penuh dari peristiwa besar yang menyita perhatian publik hingga kisah-kisah keseharian yang kerap luput dari sorotan media arus utama.

Koordinator Daerah ANTARA Foto Sigid Kurniawan menjelaskan, karya-karya yang dipamerkan merupakan hasil seleksi ketat dari ratusan foto jurnalistik pewarta ANTARA Jawa Timur yang dihasilkan sepanjang Januari hingga Desember 2025.

“Sebanyak 64 karya foto pilihan kami tampilkan kepada publik setelah diseleksi dari ratusan karya. Foto-foto ini juga kami himpun dalam sebuah buku dokumentasi,” ujar Sigid di Surabaya.

Melalui pameran ini, publik diajak menyusuri kembali beragam peristiwa yang membentuk wajah Jawa Timur.

Mulai dari dinamika sosial dan kerusuhan, kehidupan di pondok pesantren, hingga kisah feature tentang pertanian, satwa, seni, dan budaya.

“Ada peristiwa besar sampai cerita keseharian,” kata Sigid, menggambarkan spektrum karya yang dipamerkan.

Menariknya, Retrospeksi Jatim 2025 tidak hanya menyuguhkan foto jurnalistik. Pameran ini juga menghadirkan narasi tulisan serta tayangan video karya jurnalis ANTARA TV Jawa Timur, menjadikannya ruang pertemuan karya jurnalistik lintas platform.

“Ini pameran karya jurnalistik lintas platform,” ujarnya.

Pameran ini digelar bertepatan dengan peringatan HUT ke-88 LKBN ANTARA, sekaligus menjadi upaya menghadirkan perspektif berimbang bagi publik dalam memandang perjalanan Jawa Timur sepanjang 2025.

Melalui pendekatan visual dan narasi jurnalistik, ANTARA berupaya mengajak masyarakat melihat peristiwa secara lebih utuh, tidak sepotong-sepotong.

Lebih dari sekadar pameran, Retrospeksi Jatim 2025 menjadi arsip visual kolektif sebuah pengingat bahwa sejarah tidak hanya ditulis lewat teks, tetapi juga direkam melalui gambar-gambar yang menangkap denyut kehidupan masyarakat Jawa Timur.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *