Malang Raya, tretan.news – Proyek gorong gorong di kawasan Sigura-gura Kota Malang, timbulkan keresahan pengguna jalan, pasalnya proyek sudetan yang di kerjakan beberapa waktu lalu membuat lalu lintas macet parah.
Sementara itu, Kepala DPUPRPKP Kota Malang, Dandung Djulhardjanto menyampaikan pengerjaan proyek gorong-gorong itu memang baru saja dikerjakan dan yang pasti dalam pengerjaan saluran drainase tersebut akan berdampak pada lalu lintas dan akhirnya menimbulkan kemacetan.
“Kami mohon maaf. Memang kalau jam sibuk, berangkat kerja atau sekolah memang macet ya. Kami juga libatkan stakeholder untuk pemantauan,” ungkapnya.
Di lihat dari papan pemberitahuan di
sekitar proyek tersebut bahwa pekerjaan proyek gorong gorong ini sesuai kontrak akan berakhir pada 29 November 2024 mendatang, di harapkan masyarakat harus bersabar dengan adanya proyek ini.
“Kami harap masyarakat harus bersabar dengan adanya proyek gorong gorong ini dan Sesuai kontrak proyek ini selesai sampai November mendatang,” Jelasnya
Menurut Dandung, pengerjaan proyek ini dilakukan untuk mengatasi genangan Banjir di Bendungan Jatiluhur, bendungan Bening hingga genangan air di kawasan Galunggung.
“Gorong-gorong itu dipasang box culvert berdiameter 1 meter. Kemudian, gorong-gorong yang dipasangi box culvert sepanjang 400 meter,” Ucapnya.
“Kami kerjakan dari outletnya dulu, sehingga pas saluran kita buat kalau ada air itu bisa masuk dan keluar lewat outlet. Kalau outlet belum kita siapkan, kalau ada air malah gak ada buangannya,” imbuhnya
Selain itu, pengerjaan yang baru di garap tersebut, selain timbulkan kemacetan juga berdampak ke aliran air serta listrik bahkan ada laporan pipa PDAM di lokasi proyek pecah akibat kena garuk backhoe kemarin pagi (4/9), sekitar pukul 05.00 bahkan proyek tersebut sempat dihentikan.
Mendapat kabar adanya pipa PDAM pecah di sekitar lokasi, pihak Perumda Tugu Tirta (PDAM) Kota Malang langsung gerak cepat untuk melakukan perbaikan.
“Alhamdulillah pipa yang pecah sudah kami perbaiki dan selesai pukul 08:00 WIB ” Ucap M Fauzan Indrawan Dirtek Perumda Tugu Tirta Kota Malang
Great Article bro, slot gacor situs slot gacor
Dasar tolol…kalo memang jalan ditutup itu setidaknya diujung jalan dikasih tanda/rambu peringatan..jangan di dekat galian…akibatnya banyak mobil terpaksa puter balik jauh sekali.
Kalian kerja kebanyakan korup dan makan gaji buta..otak gak pernah dipake!!! Jancookkkk!!!