Pelantikan Sekda Definitif, Sanusi Optimis Turunkan Angka Kemiskinan di Kabupaten Malang Jadi 5%

MALANG, Tretan.news – Bupati Malang HM Sanusi akhirnya melantik hasil seleksi Calon Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP) Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Malang definitif, Kamis (25/9/2025).

Pengambilan sumpah jabatan Sekda Kabupaten Malang definitif tersebut dilakukan di Pendopo Agung Kabupaten Malang, Jalan Agus Salim no. 7, Kota Malang.

Jabatan Sekda Kabupaten Malang tersebut dilakukan setelah dua tahun kursi jabatan Sekda tanpa pejabat definitif, dan saat ini Kepala Dinas Perumahan Kawasan Pemukiman dan Cipta Karya (DPKPCK) Kabupaten Malang, Dr. Ir. Budiar, M.Si. resmi menjabat sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Malang.

Turut hadir dalam pelantikan tersebut Ketua DPRD Kabupaten Malang Darmadi, dan disaksikan sejumlah pejabat tinggi Pemkab Malang.

Dikesempatan itu, Bupati Malang HM Sanusi berharap seluruh pejabat yang dilantik bisa fokus menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab dan memegang teguh budaya kerja 5K: Kerja Keras, Kerja Cerdas, Kerja Ikhlas, Kerja Tuntas, dan Kerja Prestasi.

“Saya yakin dan percaya, jabatan yang Saudara emban bisa dilaksanakan sebaik-baiknya, pastikan seluruh ASN di Kabupaten Malang berkomitmen memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat,” ucapnya.

Selain itu, Bupati Malang, menegaskan bahwa pelantikan ini sebagai langkah untuk mengentas kemiskinan di Kabupaten Malang.

“Saya meminta kepada Sekda definitif untuk bisa mengentas kemiskinan di Kabupaten Malang, dan juga bisa mewujudkan visi misi dan program Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang, Sekda bertugas membantu Bupati, jangan sampai melangkahi bupati,” ucap Sanusi.

Sanusi juga menekankan bahwa sekda baru harus berperan sebagai koordinator, regulator, fasilitator, evaluator, inspirator sekaligus menjadi motivator di Pemkab Malang.

“Selain beberapa peran tersebut, saya berharap agar Sekda baru dapat segera beradaptasi secara taktis dan luwes dalam bersinergi dengan seluruh jajaran perangkat daerah di Kabupaten Malang, serta berkolaborasi dengan legislatif untuk mencapai tujuan,” ujarnya.

Menurut Sanusi, bahwa pelantikan ini juga sebagai langkah untuk menekan angka kemiskinan di Kabupaten Malang. Menurutnya, kemiskinan di Kabupaten Malang sudah menurun dari 8,9 persen menjadi 8,7 persen.

“Menurut data statistik, angka kemiskinan di Kabupaten Malang sudah turun 0,2 persen dari 8,9 persen menjadi 8,7 persen,” jelasnya.

Sanusi menjelaskan, keoptimisannya dalam menurunkan angka kemiskinan di Kabupaten Malang, yang saat ini masih di 8,7 persen menjadi menjadi 5 persen di akhir masa jabatannya.

“Saya berharap di akhir jabatannya bisa angka kemiskinan menjadi 5 persen, tiap tahun saya berharap bisa turun 1 persen,” tegasnya.

Lebih lanjut, Sanusi juga mengingatkan, bahwa tidak hanya menyelesaikan permasalahan kemiskinan tetapi juga pada program nasional seperti pendidikan, kesehatan dan ekonomi.

“Selain itu, Bupati juga harus melaksanakan tiga hal yaitu pendidikan, kesehatan dan ekonomi yang diarahkan oleh pusat,” tukasnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *