SAMPANG, tretan.news – Jajaran Polres Sampang berhasil mengamankan seorang pria berinisial DRR (20), warga Kecamatan Sumbersari, Jember, yang diduga melakukan aksi pelecehan seksual bermodus “begal payudara” di wilayah Kecamatan Ketapang, Kabupaten Sampang, Madura.
Peristiwa tersebut terjadi pada Senin malam (17/03/2025).
Kapolres Sampang, AKBP Hartono, menjelaskan bahwa penangkapan pelaku berawal dari beredarnya sebuah video viral di media sosial Facebook.
Dalam video tersebut, disebutkan bahwa warga menangkap seorang pencuri di Kecamatan Banyuates, Sampang.
Namun, setelah dilakukan klarifikasi, ternyata yang diamankan warga adalah pelaku pelecehan seksual.
“Kami luruskan informasi yang beredar di media sosial. Pelaku yang diamankan warga tadi malam bukan pencuri, melainkan pelaku pelecehan seksual. Ia sempat menabrak mobil saat dikejar oleh korban dan warga,” ujar AKBP Hartono kepada awak media.
Menurut keterangan Kapolres, korban berinisial SU, seorang gadis berusia 16 tahun asal Kabupaten Sampang, menjadi korban pelecehan di Jalan Raya Dusun Bundhen, Desa Ketapang Barat, Kecamatan Ketapang. Kejadian tersebut berlangsung sekitar pukul 19.45 WIB.
Kronologi kejadian bermula saat korban SU tengah mengendarai sepeda motor dari arah Ketapang menuju barat. Secara tiba-tiba, pelaku DRR menyalip sepeda motor korban sambil melakukan tindakan tak senonoh, yakni meremas bagian tubuh korban.
“Merasa dilecehkan, korban spontan berteriak ‘maling’ sambil mengejar pelaku. Aksi kejar-kejaran itu berakhir setelah pelaku menabrak sebuah mobil di Jalan Raya Banyuates. Warga yang mengetahui kejadian itu langsung mengamankan pelaku dan membawanya ke Mapolsek Banyuates,” jelas AKBP Hartono.
Setelah diamankan, pelaku DRR kemudian dijemput oleh anggota Polsek Ketapang untuk menjalani pemeriksaan awal. Saat ini, pelaku telah dibawa ke Mapolres Sampang guna menjalani proses penyidikan lebih lanjut.
“Kami akan menindak tegas setiap bentuk pelecehan seksual yang meresahkan masyarakat. Proses hukum akan kami lakukan sesuai aturan yang berlaku,” tegas Kapolres Sampang.