Miris, Cabor Dayung Kabupaten Malang Hutang ke Pegadaian Demi Porprov IX Jatim 2025

Penulis : Sujar

Berita, Daerah, Olahraga18 Dilihat

MALANG, tretan.news – Tim Cabang Olahraga ( Cabor) Dayung Kabupaten Malang harus rela merogoh kocek sendiri dengan cara berhutang ke pegadaian demi ikut meramaikan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) IX Jawa Timur 2025, Lantaran anggaran yang di janjikan oleh Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Malang hingga saat ini belum cair.

Meski begitu, tim dayung Kabupaten Malang sukses meraih 9 medali di antaranya 3 medali emas,tiga medali perak dan tiga medali perunggu.

Ketua Umum Cabor Dayung Kabupaten Malang Erik Setyamiko mengatakan, keberhasilan itu tak luput dari upaya para pengurus dan pelatih untuk bisa membawa nama harum Kabupaten Malang, dengan bergotong royong dalam membiayai persiapan atlet agar bisa meraih prestasi di Porprov Jatim 2025.

“Untuk pembiayaan, kami gotong royong, karena anggaran yang dijanjikan dari Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Malang hingga atlet Cabor Dayung meraih medali belum juga turun,” ucapnya, saat dikonfirmasi awak media, Sabtu (21/6/2025).

Erik mengaku, untuk bisa bertanding di Porprov IX Jatim ini, pihaknya telah menggadaikan beberapa barang pribadi untuk memenuhi kebutuhan sarana dan prasarana dalam mengikuti Porprov IX Jatim 2025.

“Untuk kebutuhan sarana dan prasarana dalam mengikuti Porprov Jatim membutuhkan anggaran sebesar Rp 30 juta, yang Rp 20 juta itu dari menggadaikan barang, dan sisanya ditanggung bersana dengan para pelatih,” jelasnya.

“Ini saya lakukan agar atlet Dayung Kabupaten Malang mencapai prestasi di Porprov, dan juga menjaga nama baik Kabupaten Malang di ajang Porprov Jatim 2025,” tambahnya.

Sebenarnya, lanjut Erik, dirinya sudah menyampaikan tentang kebutuhan anggaran tersebut ke Kepala Dispora Kabupaten Malang M Hidayat, supaya segera mencairkan anggaran yang telah dijanjikan.

“Selain ke Kadispora, saya juga menyampaikan ke vendor supaya segera mencairkan anggaran kami (Cabor Dayung), tapi tidak ada tanggapan,” tegasnya

Agar bisa bertanding, tambah Erik, dirinya bersama pelatih memutuskan untuk mecari pinjaman agar bisa menutupi biaya kebutuhan sarana dan prasarana selama atlet kami mengikuti Porprov.

“Kami mempunyai kepuasaan sendiri karena atlet Cabor Dayung Kabupaten Malang memperoleh prestasi yang membanggakan di Porprov Jatim 2025, meski harus menyisahkan hutang di Penggadaian,” tandasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *