Libatkan Ketua RT/RW PemDes Randupitu, Gelar Sosialisasi Pencegahan HIV/AIDS

Penulis : Hadi

Berita, Daerah, Sosial168 Dilihat

PASURUAN, tretan.news – Desa Randupitu, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan, menggelar sosialisasi pencegahan HIV/AIDS pada Kamis malam (29/5/2025) di Balai Desa Randupitu.

Acara ini dihadiri oleh warga desa, terutama Ketua RT dan RW, yang diharapkan dapat menjadi ujung tombak dalam menyampaikan informasi tentang HIV/AIDS kepada warga lainnya.

Dalam sosialisasi ini, dua narasumber hadir, yaitu dr. Ismail Saleh dan Nanik, ahli HIV/AIDS dari Puskesmas Kepulungan. Mereka menjelaskan tentang cara penularan HIV, gejala, dan pengobatan yang tersedia.

Plt Camat Gempol, Timbul Wijoyo, dalam sambutannya menekankan pentingnya edukasi tentang HIV/AIDS, terutama di desa yang memiliki banyak kos-kosan.

“Perlu penekanan dari anggota keluarga dulu. Perlu diberikan edukasi. Mudah-mudahan tidak ada generasi kita yang terjangkit HIV/AIDS,” ujarnya.

Kepala Desa Randupitu, Mochammad Fuad, juga berharap bahwa sosialisasi ini dapat membantu mencegah penyebaran HIV/AIDS di desanya.

“Kami harap Peserta dari Ketua RT dan RW ini bisa meneruskan sosialisasi ke warganya masing-masing,” kata Fuad.

Sementara itu, Nanik menjelaskan bahwa HIV tidak bisa disembuhkan, namun bisa dikendalikan dengan obat ARV.

Ia juga menekankan pentingnya kesadaran akan window period, yaitu masa inkubasi virus HIV yang dapat memakan waktu beberapa bulan atau tahun.

“Obat ini bekerja melawan reproduksi virusnya. Tidak menghilangkan, tapi cuma menekan,” jelasnya.

Sementara itu, dr. Ismail Saleh menjelaskan bahwa HIV menyerang sel darah putih, yang berfungsi sebagai benteng pertahanan tubuh.

Selain itu Ia juga menjelaskan bahwa HIV memiliki empat level, mulai dari gejala ringan hingga AIDS, yang merupakan tahap akhir dari infeksi HIV.

“Virus ini menyerang darah putih. Makanya pertahanan tubuh akan turun. Yang jelas, yang harus kita jauhi adalah penyakitnya, bukan penderitanya,” pungkasnya.

Acara ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran warga Desa Randupitu tentang pentingnya pencegahan HIV/AIDS dan mengurangi stigma terhadap penderita HIV/AIDS.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *