PASURUAN, tretan.news – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pasuruan melakukan media Ghatrering sebagai evaluasi pasca pemilu serentak pada 2024 kemarin.
Ketua KPU Kabupaten Pasuruan Ainul Yakin mengungkapkan bahwa kegiatan evaluasi pasca pemilu serentak pada 2024 kemarin.
“Ada peningkatan jumlah pemilih dibanding pemilu 2018 meskipun tidak signifikan,” Kata Ainul Yakin.
Di tempat yang sama, Komisioner KPU Kabupaten Pasuruan bidang Parmas yakni M. Rois mengatakan, “Terkait pembuatan konten di koran maupun di media lainya banyak yang salah dan diperlukan pengetahuan terkait iklan tentang itu,” Kata M. Rois, Komisioner KPU Kabupaten Pasuruan bidang Parmas, Jumat (14/3/25).
Ia menjelaskan selain hal diatas bahwa kesalahan pembuatan konten iklan pemilu untuk PK, APK dan iklan di koran dan Tv.
Dalam kesempatan ini sejumlah pewarta di Pasuruan melontarkan sejumlah pertanyaan kepada ketua KPU Kabupaten Pasuruan diantanya yakni berapa jumlah dana hibah yang digelontorkan Pemerintah Kabupaten Pasuruan kepada KPU dan permintaan pemberitahuan saat kegiatan sosialisasi kegiatan oleh KPU serta release kegiatan KPU kepada pewarta di Pasuruan.
Hal ini dijawab datar oleh Ainul yakin selaku ketua KPU Kabupaten Pasuruan terkait besaran anggaran dana hibah dari Pemkab Pasuruan tanpa menjelaskan seberapa besar anggaranya.
“Kami setiap kegiatan ada anggaran bageter dan non bageter dan hingga saat ini kegiatan tahapan pemilu serentak masih berlangsung, dan kebanyakan kegiatan non bageter nanti ketika semua tahapan pemilu serentak telah usai pasti kami akan memberikan laporan pertanggungjawaban terkait dana hibah yang dikucurkan untuk KPU Kabupaten Pasuruan,” Terang Ainul Yakin.
Kegiatan evaluasi pemilu serentak 2024 yang dihelat oleh KPU Kabupaten Pasuruan dilaksanakan di Aula KPU dan diikuti oleh jurnalis Pasuruan raya yang bertugas meliput di Kabupaten dan Kota Pasuruan.