GRESIK, tretan.news – Sebuah contoh nyata persatuan dan gotong royong telah ditunjukkan oleh komunitas Wong Bodho yang dipimpin oleh Gus Khoiri, berkolaborasi dengan Majelis Da’wah As-Syuhada (MADAS) DPC Gresik dalam acara peringatan Haul Kanjeng Sunan Giri.
Acara yang berlangsung di kota Gresik ini menjadi saksi bagaimana dua kelompok masyarakat dapat bersinergi untuk memberikan manfaat bagi sesama.
Gus Khoiri, tokoh utama Wong Bodho, hadir bersama jajaran pengurus MADAS DPC Gresik, termasuk Ketua Umum H. Moh Salim dan Sekretaris Jenderal. Kehadiran mereka diperkuat oleh anggota-anggota aktif serta Unit Reaksi Cepat MADAS, menunjukkan komitmen penuh dalam mewujudkan aksi sosial yang bermakna.
Mengangkat semangat “Khoirunnas Anfauhum Linnas” yang berarti sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi sesamanya, kolaborasi ini berhasil menyediakan 7.000 porsi makanan gratis.
Makanan tersebut dibagikan kepada para jamaah yang hadir dalam peringatan Haul Kanjeng Sunan Giri, salah satu wali songo yang sangat dihormati di tanah Jawa.
Kegiatan ini bukan sekadar pembagian makanan, melainkan juga menjadi momentum untuk memperkuat ukhuwah (persaudaraan) dan memberikan contoh nyata persatuan dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Melalui aksi ini, Wong Bodho dan MADAS DPC Gresik membuktikan bahwa perbedaan latar belakang tidak menghalangi untuk bersatu dalam kebaikan.
H. Moh Salim, Ketua Umum MADAS DPC Gresik, dalam sambutannya menekankan pentingnya silaturahmi dan gotong royong dalam membangun masyarakat yang harmonis.
“Kami berharap kegiatan ini dapat menjadi inspirasi bagi komunitas lain untuk turut berpartisipasi dalam menciptakan perubahan positif di masyarakat,” ujarnya.
Sementara itu, Gus Khoiri dari Wong Bodho menyampaikan bahwa kolaborasi ini merupakan wujud nyata dari ajaran agama dan nilai-nilai luhur bangsa Indonesia.
“Dengan bersatu dan saling membantu, kita dapat menciptakan dampak yang jauh lebih besar bagi masyarakat,” tambahnya.
Keberhasilan acara ini menjadi bukti bahwa sinergi antar komunitas dapat menghasilkan manfaat yang signifikan. Semangat kebersamaan yang ditunjukkan oleh Wong Bodho dan MADAS DPC Gresik diharapkan dapat menginspirasi berbagai pihak untuk terus berkarya dan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat, demi menjaga persatuan dan meningkatkan keberkahan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Melalui aksi sosial seperti ini, Wong Bodho dan MADAS DPC Gresik telah memberikan contoh nyata bagaimana nilai-nilai kemanusiaan, persatuan, dan gotong royong dapat diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari, sekaligus memperkuat ikatan sosial di antara berbagai elemen masyarakat.
