SAMPANG, tretan.news – Kebakaran hebat melanda warung milik Karni (78), seorang janda tua warga Dusun Semampir, Desa Kedungdung, Kecamatan Kedungdung, Kabupaten Sampang, pada Jumat (18/10/24)
Ibu Karni yang tinggal bersama anaknya yang juga janda dan beberapa cucunya, terbangun sekitar pukul 02.30 WIB, setelah mendengar suara-suara aneh yang awalnya dikira bunyi bambu, namun ternyata percikan api dari aliran listrik.
“Api membesar, saya langsung teriak minta tolong kepada warga,” ujar Karni.
Mendengar teriakan Karni, warga sekitar segera datang untuk membantu memadamkan api menggunakan alat seadanya. Namun, upaya tersebut tidak membuahkan hasil, dan warung nasi pecel serta tempat usaha kerupuk itu akhirnya rata dengan tanah.
Meski tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut, kerugian yang ditimbulkan ditaksir mencapai sekitar Rp90 juta. Karni menjelaskan bahwa saat api membesar, kabel besar putus akibat tegangan tinggi yang memperburuk situasi.
“Yang penting kami selamat dari musibah ini. Semoga saja bisa segera mendapatkan tempat tinggal baru dan melanjutkan usaha dagang,” harapnya penuh kesabaran.
Sementara itu, Pj Kepala Desa Kedungdung, Hj. Cholifah, membenarkan kejadian tersebut dan telah mempersiapkan laporan untuk dilaporkan kepada Pemerintah Kabupaten Sampang.
“Kami memang berencana melaporkan secara tertulis, tetapi saat ini listrik sedang padam,” ujar Cholifah singkat.
Hingga berita ini diturunkan, pihak berwenang masih melakukan penyelidikan terkait penyebab pasti kebakaran.
