Gerak Cepat Aparat Keamanan Redam Kekisruhan Pembentukan P2KD Desa Langkap.

Berita107 Dilihat

Bangkalan, Tretan.news – Pembentukan struktur P2KD tahap 3 di Desa Langkap, Kecamatan Burneh, Kabupaten Bangkalan, menimbulkan suasana tidak kondusif, yang di duga ada indikasi provokator dari mantan anggota DPRD komisi B. Bangkalan, yang inisial H.SS, yang tidak terima atas kritik, H. Nurul Huda, sebagai tokoh Masyarakat Desa Langkap, yang tidak menyetujui dengan keputusan struktural keanggotaan P2KD terpilih, Bangkalan. Senin, 26/06/2023.

Kronologi terjadinya kericuhan, berawal saat H. Nurul Huda, menyuarakan kritiknya atas susunan struktur keanggotaan P2KD yang di bacakan anggota BPD Desa Langkap, yang di anggap tidak seimbang dan tidak sesuai ketentuan undang-undang yang berlaku.

Keadaan menjadi tegang dan memanas dalam adu mulut, ketika dari pihak seorang mantan DPRD Bangkalan, yang inisial H. SS, menyerang H. Nurul Huda, sehingga mengalami luka gores di bagian wajah, dan kacamata nya rusak akibat dari adanya serangan tersebut, dengan insiden ini, “H. Nurul akan menindak lanjuti ke jalur Hukum,” Ungkapnya,

Ketika kekisruhan terjadi dengan sigap aparat kepolisian Polsek Burneh dan anggota koramil yang sedang bertugas di lokasi tersebut dan di bantu masyarakat berusaha menghalangi terjadinya adu mulut yang berujung baku hantam yang di khawatirkan akan menimbulkan korban jiwa lebih parah, setelah kondisi di kondusif kan kembali, pihak dari BPD Desa Langkap, melanjutkan musyawarah singkat untuk Membenahi struktural keanggotaan Panitia Pemilihan Kepala Desa (P2KD) tahap 3 (tiga).

“Pada akhirnya, hasil dari Musyawarah mendapatkan persetujuan dari semua pihak dan di lanjutkan dengan pengambilan sumpah jabatan P2KD terpilih dengan di pimpin Danramil Burneh, Kapten INF. EDI K.H. setelah selesai pengambilan sumpah acara di lanjutkan dengan ramah tamah dengan saling berjabat tangan”, Tutup nya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *