Bantah Adanya Pembiaran Judi Sabung Ayam Di Wilayah Tondon, Kapolres Toraja Utara Angkat Bicara

Berita, Hukum474 Dilihat

Toraja, tretan.news – Merespon sebuah artikel yang dimuat oleh salah satu media online terkait adanya pembiaran oleh pihak Polres Toraja Utara akan aktifitas praktek judi sabung ayam di wilayah Tondon, Kapolres Toraja Utara angkat bicara.

Dalam keterangan resminya, Kapolres Toraja Utara AKBP Zulanda, S.IK.,M.Si dengan tegas mengungkapkan bahwa tidak benar ada pembiaran aktifitas judi sabung ayam di wilayah Kabupaten Toraja Utara terkhusus di Kecamatan Tondon oleh petugas sebagaimana yang diberitakan oleh salah satu media online sebelumnya.

Ia memastikan tidak adanya praktek judi sabung ayam yang berlangsung dikarenakan pihaknya beserta jajaran Polsek selalu aktif berpatroli melakukan penindakan pembubaran judi sabung ayam yang dilakukan diluar dari ritual adat.

Selain itu, hampir seluruh Masyarakat atau rumpun keluarga yang akan melaksanakan acara adat rambu solo sudah menghormati dan mengikuti pesan Kamtibmas untuk tidak melakukan bulangan londong/sabung ayam bahkan untuk tokoh besar sekalipun.

Terkait dengan upaya penindakan, sebelumnya Kapolres telah memberi penekanan kepada personel apabila saat dilakukan pembubaran praktek judi sabung ayam ada ditemukan uang taruhan maka akan dilakukan proses hukum ke penyidikan.

Jadi saya berharap untuk tidak menyebarkan isu yang dapat merusak kerukunan Masyarakat di Kabupaten Toraja Utara karena aksi-aksi sebar isu dengan foto atau video lama dapat memperkeruh suasana.

Selain daripada itu Kapolres juga berharap tokoh masyarakat kec. Tondon juga turut menyuarakan bantahannya krn terkesan ada tuduhan yg sangat tendensius pada kecamatan ini, yg dapat memperburuk citra Kec. Tondon yg juga daerah destinasi wisata yg telah aktif mengikuti arahan kamtibmas dlm upaya pencegahan perjudian sabung ayam.

Di tambahakannya, terkait Personel Sat Reskrim atas nama Yunus Mellolo yang termuat dalam pemberitaan hanya anggota berpangkat Bripka dan bukan berpangkat IPDA, jabatannya bukan Kanit Resmob yang kebetulan berasal dan tinggal di tondon seperti yang diisukan oleh salah satu media online sebut saja Pedoman Media dan terkininews dalam rilisnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *