MALANG, tretan.news – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah ( DRPD) Kota Malang Fraksi PKB Arif Wahyudi, Menginginkan untuk semua aparat penegak hukum ( APH) harus bersikap netral, dalam kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang akan di gelar 27 November 2024 mendatang. hal tersebut di sampaikan langsung lewat video yang berdurasi 1 menit 49 detik.
Dalam video tersebut Arif Wahyudi mengatakan agar semua aparat penegak hukum ( APH) TNI, Polri bahkan ASN harus bersikap netral dalam Pilkada 2024 dan apabila ada tekanan atau panggilan yang mengarahkan pada salah satu Paslon , ia meminta agar ajakan tersebut di abaikan.
“Pada para Aparatur sipil negara (ASN) jangan takut akan tekanan itu, panjengan semua adalah orang orang yang rasional, orang orang yang punya hati jangan di kalahkan oleh tekanan dalam bentuk apapun oleh siapapun, justru yang memberikan tekanan tekanan tersebut calon yang tidak perlu di pilih karena mereka sudah melakukan cara cara yang melanggar hukum,” Ucap Arif
“Untuk itu saya mengajak persahabatan dan pertemanan serta persaudaraan antar warga bumi arema agar tetap abadi, kalo kita mampu melakukan segala sesuatu dan sesuai dengan koridor hukum yang ada “Salam Satu Jiwa Arema” Tambahnya.
Perlu di ketahui, sebelumnya beredar isu tidak sedap pada salah satu institusi Aparat Penegak Hukum (APH) yang diduga mengajak penyelenggara dan pengawas pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) untuk memihak salah satu Pasangan Calon (Paslon).
Bahkan, ajakan untuk memihak salah satu Paslon tersebut dilakukan oleh petinggi salah satu APH dengan cara memanggil para ketua penyelenggara pemilu di Kota Malang di untuk menemui di Kantornya.
