SAMPANG, tretan.news – Dalam rangka memperingati Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-32, Dinas Kesehatan dan Keluarga Berencana (Dinkes KB) Kabupaten Sampang menggelar serangkaian kegiatan yang sarat makna dengan tema “Dari Keluarga untuk Indonesia Maju”.
Peringatan ini bertujuan untuk kembali mengingatkan masyarakat akan pentingnya peran keluarga sebagai fondasi utama dalam mencetak generasi bangsa yang berkualitas.
Kepala Bidang Pengendalian Penduduk (Dalduk) dan Keluarga Berencana Dinkes KB Sampang, Zahrudin, menjelaskan bahwa meskipun tahun ini kegiatan dilaksanakan secara sederhana, namun tetap mengutamakan program-program prioritas dari BKKBN yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat.
“Kami telah melaksanakan pelayanan KB serentak di seluruh desa dan kecamatan sejak tanggal 16 hingga 30 Juni 2025. Kegiatan ini melibatkan mitra dari Puskesmas, bidan Polindes, Penyuluh KB, PKK kecamatan, hingga tim IT dari fasilitas kesehatan,” ujar Zahrudin, Minggu (6/7/2025).
Zahrudin mengungkapkan bahwa capaian pelayanan KB di Kabupaten Sampang saat ini menjadi yang tertinggi se-Jawa Timur. Ia berharap prestasi ini bisa terus bertahan hingga akhir masa pelaporan pada 7 Juli 2025 mendatang.
Selain pelayanan KB, rangkaian Harganas juga diisi dengan kegiatan kreatif dan edukatif yang diinisiasi oleh para Penyuluh KB se-Kabupaten Sampang bersama Forum Generasi Berencana (GenRe).
Salah satunya adalah Gebyar Harganas yang digelar di area Car Free Day, halaman GOR Indoor Sampang. Acara tersebut dimeriahkan dengan lomba mewarnai untuk anak usia di bawah 7 tahun dan lomba foto keluarga.
Tak hanya itu, para anggota Forum GenRe juga aktif memberikan penyuluhan serta mewawancarai pengunjung tentang pentingnya peran keluarga dalam pembangunan sumber daya manusia.
“Antusiasme masyarakat cukup tinggi, dan alhamdulillah acaranya berjalan meriah dan lancar,” tambah Zahrudin.
Rangkaian kegiatan Harganas di Sampang tidak berhenti sampai di situ. Dalam waktu dekat, Dinkes KB bersama Tim Penggerak PKK dari tingkat kabupaten hingga desa akan menggelar kegiatan penguatan upaya pencegahan stunting.
Kegiatan tersebut rencananya digelar pada bulan Juli ini di Pendopo Kabupaten dengan melibatkan sekitar 500 hingga 600 peserta.
“Fokus kami nanti adalah menggerakkan kembali program Satu Desa Satu Rumah Data (SOTH) dan menghidupkan Kampung KB di seluruh desa. Melalui sinergi dengan PKK, kami berharap angka stunting di Sampang bisa terus ditekan,” jelas Zahrudin.
Ia juga menambahkan bahwa peringatan Harganas tahun ini menjadi momentum penting karena merupakan yang pertama kalinya digelar secara menyeluruh sejak ia menjabat sebagai Kabid Dalduk dan KB.
“Harapan saya, ke depan kegiatan semacam ini bisa dilakukan secara rutin, terencana, dan lebih meriah. Semakin sering program BKKBN dikenalkan ke masyarakat, maka masyarakat akan makin paham bahwa BKKBN tidak hanya tentang KB, tapi juga memiliki program lain seperti Bina Keluarga Balita (BKB), Bina Keluarga Lansia (BKL), Bina Keluarga Remaja (BKR), PIK Remaja, UPPKA, hingga Kampung Keluarga Berkualitas,” pungkasnya.
Dengan semangat dari keluarga untuk Indonesia maju, Dinkes KB Sampang berkomitmen terus mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam membangun keluarga yang sehat, kuat, dan berkualitas.
