SURABAYA, tretan.news – Menyambut Hari Bhayangkara ke-79 yang diperingati setiap tanggal 1 Juli, Polsek Gunung Anyar menunjukkan komitmennya untuk hadir lebih dekat dengan masyarakat.
Melalui kegiatan penyaluran bantuan sosial, jajaran Polsek tak hanya berbagi sembako, tetapi juga menyalurkan semangat solidaritas dan kemanusiaan di wilayah Kecamatan Gunung Anyar, Kota Surabaya.
Aksi sosial ini dipimpin langsung oleh Kapolsek Gunung Anyar, Iptu Sumianto Harsya Fahroni, S.H., M.H., didampingi oleh Ketua Bhayangkari Ranting Gunung Anyar, Ny. Zhelvy Harsya, beserta jajaran pengurus Bhayangkari dan personel kepolisian setempat.
Sebanyak 60 paket sembako yang berisi beras, minyak goreng, gula, kopi, dan mi instan disalurkan secara langsung kepada masyarakat di sekitar TPS Rungkut Menanggal.
Dalam keterangannya, Kapolsek menegaskan bahwa kegiatan ini bukan hanya seremonial belaka, melainkan wujud nyata kehadiran dan kepedulian Polri terhadap masyarakat.
“Kami ingin berbagi kebahagiaan dan kepedulian menjelang Hari Bhayangkara ke-79. Semoga bantuan ini bisa meringankan beban masyarakat dan semakin mempererat hubungan antara Polri dan masyarakat,” ujarnya.
Tak hanya berhenti pada pemberian bantuan, para personel Polsek Gunung Anyar juga menyempatkan diri berdialog dengan warga.
Mereka mendengarkan aspirasi secara langsung, sebuah pendekatan yang menunjukkan bahwa Polri hadir bukan sekadar sebagai penegak hukum, tetapi juga sebagai mitra yang humanis dan solutif.
Kegiatan ini merupakan bagian dari transformasi institusi Polri yang semakin mengedepankan pelayanan publik yang inklusif dan penuh empati. Dengan menjangkau masyarakat dari sisi sosial, Polsek Gunung Anyar ingin menanamkan bahwa keamanan dan ketertiban tidak bisa dilepaskan dari rasa peduli dan solidaritas antarsesama.
Seluruh rangkaian kegiatan berlangsung dalam suasana hangat, aman, dan tertib. Warga yang menerima bantuan menyambut dengan antusias dan menyampaikan apresiasi atas perhatian yang diberikan.
Dalam peringatan Hari Bhayangkara tahun ini, semangat pengabdian tak lagi hanya terlihat dari barikade dan patroli, tetapi juga dari tangan yang terbuka untuk membantu dan telinga yang siap mendengar. Inilah wajah Polri yang diharapkan masyarakat: tangguh dalam tugas, hangat dalam pelayanan.
