PAMEKASAN, Tretan.news – Polres Pamekasan mengambil langkah strategis dengan melaksanakan Pelatihan Pra Operasi Patuh Semeru 2024, bertujuan untuk memastikan pencapaian target dan sasaran yang diharapkan dalam upaya meningkatkan keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas pasca perayaan Hari Bhayangkara tahun 2024 di Kabupaten Pamekasan.
Operasi ini didesain dengan mengedepankan pendekatan edukatif, persuasif, dan humanis, didukung oleh teknologi gakkum lantas baik dalam format statis maupun mobile.
Pelatihan pra operasi ini digelar pada Jumat (12/7) di gedung Bhayangkara Polres Pamekasan, dipimpin langsung oleh Wakapolres Pamekasan, Kompol Andy Purnomo. Acara tersebut dihadiri oleh personel gabungan Polres Pamekasan yang terlibat dalam Ops Patuh Semeru 2024.
Wakapolres Pamekasan, Kompol Andy Purnomo, dalam sambutannya menegaskan pentingnya pembekalan ini untuk memastikan bahwa semua peserta memahami dengan jelas target operasi dan sasaran yang harus dicapai serta mampu menjalankan rencana operasi sesuai prosedur yang telah ditetapkan.
“Demi mencapai target dan sasaran yang diharapkan dalam operasi Patuh Semeru 2024, maka perlu dilakukan pembekalan dalam bentuk pelatihan. Sehingga diharapkan peserta pelatihan dapat mengetahui target operasi dan sasarannya serta dapat menguasai cara bertindak sesuai dengan rencana operasi yang ada,” jelas Wakapolres Pamekasan, Kompol Andy Purnomo.
Meskipun durasi pelatihan relatif singkat, Wakapolres berharap agar para peserta dapat mengoptimalkan waktu yang ada untuk mempersiapkan diri dengan baik guna menghadapi tugas di lapangan.
Sebelum menutup sambutannya, Wakapolres menekankan tiga poin utama kepada peserta: pertama, melaksanakan latihan pra operasi dengan tanggung jawab penuh; kedua jadikan kegiatan latprops ini sebagai media sosialisasi rencana operasi yang telah dibuat sehingga seluruh anggota bisa mengetahui sasaran, target operasi dan cara bertindak dalam kegiatan operasi patuh ini; ketiga, kegiatan latpraops ini sebagai ajang diskusi guna menentukan creatif breaktrough dalam pelaksanaan operasi ini sehingga diharapkan hasil operasi kali ini mengalami peningkatan baik dari segi kuantitas dan kualitas.
“Kepada seluruh peserta, saya mengajak untuk memperhatikan setiap materi yang disampaikan dengan seksama dan tidak ragu untuk bertanya jika ada hal yang masih belum jelas,” tandasnya.
