80 Milyar Dari Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) 2025 Dipergunakan Untuk 33 Ruas Jalan

PASURUAN, Tretan.News -Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi (BMBK) Kabupaten Pasuruan menggelar sosialisasi pelaksanaan pemeliharaan berkala jalan – jalan di Kabupaten Pasuruan di Hotel Dalwa Bangil, Kamis (16/10/2025) siang.

Sosialisasi kali ini, khusus untuk pelaksanaan pekerjaan yang menggunakan sumber dana dari Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT). Sosialisasi diikuti perwakilan dari desa, kecamatan, dinas, dan kepolisian.

Dalam forum itu, Dinas BMBK mendapatkan alokasi anggaran DBHCHT sebesar Rp 80 Miliar di tahun 2025. Sesuai dengan petunjuk penggunaannya, anggaran itu akan digunakan untuk membangun 33 ruas jalan.

“Prinsipnya, sosialisasi ini bertujuan untuk menyampaikan informasi terkait apa yang akan Dinas kerjakan, yakni perbaikan jalan yang bersumber dari DBHCHT,” kata Plt Dinas BMBK Kabupaten Pasuruan Sarinah Rostief.

Nina, sapaan akrabnya menyebut, untuk beberapa bulan ke depan, akan ada pelaksanaan pekerjaan pemeliharaan jalan ini. Untuk itu, ia berharap semua pihak yang ikut dalam sosialisasi ini bisa membantu menyebarluaskan.

Dijelaskan dia, untuk tahap awal ini, proses pengadaan yang sudah selesai ada 13 titik ruas jalan, dan kemungkinan akan mulai dikerjakan pekan depan. Ia menghimbau kepada semua pihak untuk bisa memahami kondisi ini.

“Kami mohon dukungan, suport dari semua pihak. Bapak ibu kepolisian, teman – teman di kecamatan, hingga desa untuk bisa membantu menyebarluaskan informasi pembangunan ke masyarakat,” jelas dia.

Ia menjelaskan, ketika pengerjaan sudah mulai berjalan, otomatis aktifitas masyarakat terganggu. Arus lalu lintas tersendat. Dan penempatan material pasti akan menghambat. Termasuk kemungkinan penutupan jalan.

“Tadi kami banyak menerima masukan untuk pemasangan rambu rute jalur alternatif dan rambu tanda bahaya di lokasi perbaikan jalan. Masukan, ini akan kami laksanakan ketika nanti pengerjaan sudah berjalan,” ujarnya.

Sekali lagi, Nina menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat Kabupaten Pasuruan jika saat pembangunan jalan nanti ada beberapa hambatan dan gangguan, karena memang sedang dilakukan perbaikan.

“Kami mohon pengertian atas ketidaknyamanan ini. Dan mudah – mudahan, kalau saling support jalan – jalan di Pasuruan bisa bagus, mulus, tidak berlubang sesuai keinginan pak Bupati dan Wakil Bupati,” tutupnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *